EMOSI
Darah mengucur deras
Otakku semakin beringas
Nafsu angkara murka
Isi setiap pori-pori luka
Merahnya rasuki amarah
Isi setap emosi jiwa
Resap dalam resah
Zaman hanya tertawa
(Aku terkapar di sela sela selokan busuk)
Resahku lahirkan amarah
Amarahku lahirkan cabaran
Cabaranku lahirkan hukuman
Hukuman lahirkan pasrah
Masuki dunia baru
Aku hanya terpaku
Nasib menghantarkan kejeruji
Sempunakan suratan takdir
Yakinkan kebesarannya
Allah telah hadir
Hiasi aku dengan indahnya
© D.”ALANG”M 2001
Tidak ada komentar:
Posting Komentar