Sabtu, April 16, 2005

PUISI 101

1. Puisi ialah suatu hasil karya manusia yang berupa tulisan yang terikat oleh : bait, sajak, irama, intonasi. Dan merupakan ekspresi jiwa manusia dalam bahasa yang indah.

2. Puisi selalu berubah-ubah sesuai dengan evolusi selera dan perubahan konsep estetiknya.

3. Puisi adalah pendramaan pengalaman yang bersifat penafsiran (menafsirkan) dalam bahasa yang indah dan berirama.

4. Puisi adalah kata-kata dalam susunan yang terindah.

5. Puisi adalah pikiran yang bersifat musikal. Dan pernyataan perasaan yang imajinatif, yaitu perasaan yang direkakan, diangankan.

6. Puisi merupakan pemikiran mansia secara konkret dan artistik dalam bahasa emosional.

7. Puisi terdiri dari unsur-unsur : emosi, imajinasi, pemikiran, ide, nada, irama, kesan panca indera, susunan kata, kata-kata kiasan, kepadatan, dan perasaan yang bercampur baur.

8. Puisi itu mengekspresikan pemikiran yang membangkitkan perasaan, yang merangsang imajinasi panca indera dalam susunan yang berirama.

9. Puisi merupakan rekaman dan interprestasi pengalaman manusia yang paling penting, digubah dalam wujud yang paling berkesan.

10. Puisi adalah hasil aktivitas memadatkan, dan juga merupakan ekspresi kreatif.

11. Puisi membentuk kata-kata pada waktu pengucapannya sendiri, bukan keluar dari simpanan ingatan.

12. Puisi itu menyatakan sesuatu secara tidak langsung, yaitu mengatakan sesuatu hal dan berarti yang lain. Hal ini disebabkan tiga hal : penggantian arti, penyimpangan arti, penciptaan arti baru.

13. Puisi sebagai karya seni itu puitis. Kepuitisan itu tercapai dengan bermacam-macam cara, misalnya dengan bentuk visual : tipografi, susunan bait; dengan bunyi : persajakan, asonansi, aliterasi, kiasan bunyi, lambang rasa, dan orkestrasi; dengan pemilihan kata, bahasa kiasan, sarana retrorika, unsur unsur ketata bahasaan , gaya bahasa, dan sebagainya.

14. Puisi adalah karya sastra yang menarik dan indah apabila pembacanya menggunakan mimik dan intonasi yang benar.

15. Puisi lahir dari tangan yang haus akan arti kehidupan. Dengan itu kita bisa berkomunikasi secara tersembunyi.

16. Puisi merupakan gambaran kehidupan yang dilukiskan melalui kata kata yang mengandung nilai sastra.

17. Puisi adalah karya sastra yang berisikan petunjuk tentang kehidupan dan keindahan.

18. Puisi merupakan pencurahan perasaan jiwa yang terkekang oleh keadaan.

19. Puisi adalah rangkaian kata yang terdir dari bait-bait yang teratur dan juga merupakan ungkapan melalui tulisan serta mengandung makna.

20. Puisi merupakan karya imajinatif yang menggambarkan tentang keindahan yang di sarikan dari pengalaman hidup seseorang.

21. Puisi merupakan karya sastra yang menyembunyikan arti.

22. Puisi merupakan curahan perasaan yang sedang dirasakan oleh sang pengarangnya.

23. Puisi adalah pilihan kata yang dibentuk dengan penjiwaan seseorang.

24. Puisi merupakan pernyataan perasaan yang di tuangkan dalam kata-kata.

25. Puisi merupakan rangkaian antara proses penciptaan dan pengalaman kehidupan sehari hari.

26. Puisi dapat di pahami apabila dibacakan dengan pemahaman dari makna puisi itu sebenarnya.

27. Puisi adalah karya sastra yang memerlukan penjiwaan/penghayatan dari pada karya tersebut.

28. Puisi adalah karya sastra yang dibentuk dari pemahaman pengarangnya akan kehidupan yang sedang dan akan dialaminya.

29. Puisi merupakan kenyataan yang digambarkan melalui kata-kata dan pemahaman yang di buat oleh pembacanya.

30. Puisi terbentuk oleh kata-kata, irama, imajinasi, ekspresi dari pengarangnya.



Kesimpulan : Puisi sebagai karya seni itu puitis. Kepuitisan itu tercapai dengan bermacam-macam cara, misalnya dengan bentuk visual : tipografi, susunan bait; dengan bunyi : persajakan, asonansi, aliterasi, kiasan bunyi, lambang rasa, dan orkestrasi; dengan pemilihan kata, bahasa kiasan, sarana retrorika, unsur unsur ketata bahasaan , gaya bahasa, dan sebagainya.

Tidak ada komentar: